Tanggal Publikasi | : | 13 Januari 1994 |
Deskripsi | : |
Esai dari Herry Dim mengenai konsep yang digunakan BIENNIALE Seni Rupa‐Jakarta (BSRJ) IX. Menurutnya, BSRJ IX berniat mengusung postmodernisme untuk menghilangkan kesan elit di seni rupa, namun hal tersebut akhirnya juga dapat menyebabkan munculnya elit-elit baru. Sumber: Pikiran Rakyat Bandung |
Pelaku Seni Terkait | : | Herry Dim , Mella Jaarsma , Nindityo Adipurnomo , Semsar Siahaan , Andar Manik , Arahmaiani , Dadang Christanto , Wawan Christiawan , Erwin Utoyo , Heri Dono , Eddie Hara , Krisna Murti |
Karya Seni Terkait | : | |
Peristiwa Terkait | : | Biennale Seni Rupa Jakarta IX-1993 |