ivaa-online.org
KOLEKSI DOKUMEN

Media Review - Apa jang kau tjari, Umar ?

Tanggal Publikasi : 23 Maret 1971
Deskripsi :

Setelah setjara serba-singkat menguraikan situasi kebudajaan Indonesia masa-kini, di mana menurut pendapatnja seni kontemporer belum menentukan bumi jg subur untuk tumbuh dikalangan masarakat kita, dan melalui perniatannja jang tjukup djudjur bahwa seniman adalah manusia jang paling mementingkan dirinja mandiri serta sedikit sekali mau tahu dunia di luar dirinja, achirnja sampailah Dr. Umar Khayam pula harapan2 jang dimilikinja terhadap sebuah Fakultas Sastra. Ia menggantungkan tiga buah harapan pada kapstok FS umumnja, FSUI chususnja, sebagai lembaga imiah jang bersangkut-paut dengan masalah2 budaja. Ketiga harapan jang tergantung itu ialah; 1. agar FSUI menjediakan sematjam ,,kursi" (terdjemahan dari course?) untuk seorang seniman pentjipta sekurang2nja satu semester (16 minggu), 2. agar FSUI melakukan studi2  jang langsung ada hubungannja dengan masalah2 (terutama kontemporer), dan 3. menjelenggarakan seminar2 mengenai kesenian/kebudajaan dengan aspek latar-belakang sosial jang harus ditondjol.

Ketiga saran atau harapan itu menurut pendapat kita memang tjukup baik. Sajangnja, bagi mereka jang kurang mengetahui ,,isi perut" FSUI mungkin akan menimbulkan kesan, bahwa selama ini FSUI idak atau lunaknja berlum menggarap harapan2 jang tergantung itu. Padahal, djika sadja sebelumnja pembitjara memasuki dulu dunia FSUI untuk memperoleh bahan informasi jang lengkap, tentualh ia tidak usah melontarkan harapan2nja itu. Karena : semua harapan itu bagi kalangan FSUI sendiri tidak satupun jang merupakan masalah baru.

(Kutipan paragraf pertama)

 

Pelaku Seni Terkait : Umar Kayam
Karya Seni Terkait :
Peristiwa Terkait :