ivaa-online.org

RE Hartanto

R.E Hartanto lahir pada tahun 1973 di Bandung, Jawa Barat. Selama 1992-1998, Hartanto mendapat pendidikan di Fakultas Seni Rupa dan Desain, Institut Teknologi Bandung. Hartanto kemudian juga beberapa kali mengikuti residensi dan workshop, antara lain: "Alchemy, The International Masterclass for New Media Artists & Curators" di Brisbane, Australia (2000); "Rijksakademie van Beeldende Kunsten" di Amsterdam, Belanda (2001-2002); "Bessengue City" di Douala, Kamerun (2002); "ARCUS Project"di Ibaraki, Jepang (2003); "Bandung-Helsinki: City Surgery, ISEA2004" di Helsinki, Finlandia (2004); dan "BMW Young Asean Artist Series III" di Singapura (2012).

Karya Hartanto pertama kali dipamerkan dalam pameran bersama pada tahun 1998, yaitu pada: "Text in Loud!!!" di Galeripadi, Bnadung; "Untitled" di Taman Budaya Bandung; dan "Phillip Morris Indonesian Art Awards VI" di Galeri Nasional, Jakarta. Hartanto mulai mengadakan pameran tunggal pada tahun 2000, dengan judul "Unseen Wounds", di Koong Gallery, Jakarta. Pameran tunggal Hartanto selanjtunya antara lain: "7 Bandung Artists Drawing Exhibition" di Common Room, Bandung (2004); "Post-North-Korea Nuclear Test" di H2 Art Gallery, Semarang (2009); dan "Cakrawala" di Edwin’s Gallery, Jakarta (2015).

Pada tahun 1999, Hartanto mendapatkan "Juror’s Choice" dalam Phillip Morris ASEAN Art Awards di Kuala Lumpur Malaysia.

Menurut Heru Hikayat sebagai kurator dalam pameran tunggal Hartanto berjudul "Cakrawala" (2015), Hartanto seringkali mengeksplorasi tema "kecemasaan" dalam berbagai karyanya. Dalam pameran tersebut, Hartanto dinilai juga menemukan aspek yang menyenangkan dalam proses membuat karyanya. Hasilnya, karyanya dapat menyelaraskan berbagai aspek dalam pembuatannya, yang pada akhirnya bisa dinikmati oleh para penonton melalui aspek visual.

(profil ini dibuat pada September 2016)

sumber:

rehartanto.wordpress.com  

https://indoartnow.com/uploads/documents/ecatalog/919/1434520355-Press_Release_-_Cakrawala.pdf