ivaa-online.org
KOLEKSI DOKUMEN

Tulisan Lepas - Estestisasi Ruang Publik di Bawah Jembatan Layang

Tanggal Publikasi : 15 Juli 2003
Deskripsi :

Adakah yang menarik dari sebuah ruang publik di bawah jembatan layang daerah Janti, arah bandara Adisucipto? Tentu saja ada. Sesungguhnya, jika ditilik dari keberhasilan pemanfaatan ruang publik dengan konsep estetisasi kota berbentuk mural, yang sama sekali tak diganggu tangan-tangan vandalis yang biasa mencoretkan kata-kata tak bermaksud estetis, maka ruang publik yang lengang di bawah jembatan layang itu pun bisa dimanfaatkan sebagai program egalitarisasi selera seni kaum awam sehingga justru di tempat semacam itulah berbagai pergelaran seni dengan visinya yang "merakyat" bisa menyosialisasikan diri, tanpa sekat berbicara dengan publik grass root, tak selalu berada dalam posisi "menara gading", membangun sakralitas eksistensi.

 

(Cuplikan paragraf pertama dari tulisan lepas Satmoko Budi Santoso berjudul "Estetisasi Ruang Publik di Bawah Jembatan Layang" yang dimuat pada harian Bernas, Minggu, 15 Juni 2003)

Pelaku Seni Terkait :
Karya Seni Terkait :
Peristiwa Terkait :