Pemkot Yogyakarta, Minggu (18/5), mendeklarasikan Gerakan Jogja Bersih Vandalisme sebagai kebijakan Pemkot dalam upaya memerangi aksi vandalisme yang semakin mengkhawatirkan. Namun, sehari kemudian, Senin (19/5), di beberapa titik ternyata muncul poster-poster melawan kebijakan tersebut, antara lain di utara perempatan Balai Kota, poster bertuliskan "Street Art Melawan".

(Cuplikan paragraf pertama dari liputan media berjudul "Jogja Bersih Vandalisme Peroleh Perlawanan" yang dimuat pada harian Tribun, 19 Mei 2014)