Tanggal Publikasi | : | 27 Maret 2016 |
Deskripsi | : |
Astari sendiri yang lahir di Jakarta pada 26 Maret 1953, adalah seniman kontemporer Indonesia, yang aktif berkarya sejak dekade 1990-an. Karya-karyanya tidak hanya berupa lukisan tetapi juga patung, dan seni instalasi, dan telah ditampilkan dalam berbagai pameran penting di berbagi negara, antara lain di Jakarta, Hongkong, Washington, New York, Moskow, Madrid, London, Paris, Venezia Biennale dan lainnya. Di beberapa kompetisi seni rupa ia telah memenangi beberapa penghargaan, seperti Nokia Arts Award, Phillip Morris Art Award dan Winsor and Newton Award. Pameran restrospektif ini dibuat untuk menghormati sosok ibu yang memiliki rahim tempat berlangsungnya penciptaan manusia. "Dalam diri manusia selalu terdapat dua daya atau energi, yaitu maskulin dan feminim. Dua daya tersebut dapat tumbuh dan berkembang sesuai dengan konteks sosio-historis yang berbeda-beda" Dalam pembukaan juga di tampilkan Tari Garba kreasi Sri Astari Rasjid dengan Koreografer Retno Sulistio Rini yang merupakan bagian karya Pameran Retrospective. Pada tahun ini pula Astari telah dilantik sebagai Duta Besar (Dubes) Republik Indonesia untuk Republik Bulgaria, merangkap Republik Albania dan Republik Makedonia, yang berkedudukan di Sofia. Astari adalah Dubes perempuan pertama yang berlatar belakang seniman professional. |
Pelaku Seni Terkait | : | Astari Rasyid |
Karya Seni Terkait | : | |
Peristiwa Terkait | : |