Tanggal Publikasi | : | 6 Maret 1977 |
Deskripsi | : |
Pada suatu kesempatan Putu Wijaya mengatakan apakah pameran ini merupakan suatu ciptaan yang macet sehingga muncul kecenderungan untuk membentuk gerakan yang lain. Jawaban pun terhantar, paling bagi mereka, seni bukan lagi sesuatu yang sakral, disucikan, dan serba dimahalkan sebagaimana yang ditampakkan pada seni terdahulu. Seni Kelompok Seni Rupa Baru ibarat orang menyanyi, berjalan kaki, atau seperti orang makan kacang yang sebetulnya sangat akrab dengan keseharian. Lalu kenapa justru konsumen risi dan asing melihatnya? |
Pelaku Seni Terkait | : | Putu Wijaya , Bagong Kussudiardja , Danarto , Nashar , Affandi |
Karya Seni Terkait | : | |
Peristiwa Terkait | : |