ivaa-online.org

Agus Kamal

Seniman Agus Kamal lahir di Pemalang 31 Juli tahun 1956. Ia menempuh pendidikan seni rupa di Institut Seni Indonesia, Yogyakarta, 1986 dan akhirnya menetap di Yogyakarta. Karya-karyanya pernah memperoleh penghargaan antara lain, Honourable Mention dalam XIX Prix International D’Art Contemporain de Monte Carlo, Monaco 1985, medali perak dalam Biennale Seni Lukis I di Yogya 1988, medali emas dalam Biennale Seni Lukis II Yogya 1990, pameran Sketsavaganza di Taman Budaya Jogyakarta “Boeng Ajo Boeng”, 100 Tahun Affandi di Bentara Budaya Yogyakarta. Pada 1984 ia juga pernah meraih Karya Seni Terbaik STTSRI-ASRI Dies Natalies ke 34, Juara I seni realistik lomba Porseni Mahasiswa wilayah V Provinsi DIY, Juara I Seni Lukis Realistik dalam rangka lomba Antarmahasiswa seluruh Indonesia di TIM Jakarta, 1985, dan lainnya.

Sejak kecil ia tergolong gemar menggambar. Keluarganya mendukunghobi menggambar dan cita-citanya untuk meneruskan sekolah di ASRI. Setelahmenamatkan kuliah di ASRI ia diangkat menjadi tenaga pengajar hinggasekarang. Karya-karyanya juga terpajang di museum dalam dan luar negeriantara lain di The Fukuoka Art Museum Foundation Japan, National HeritageStamford Singapore, Wisma Seni Depdikbud Gambir Jakarta Indonesia, danlainnya. Karya Agus kebanyakan mencerminkan tema keagamaan. Ia senangmengembangkan gaya surealisme. Misalnya yang menceminkan refleksikematian. Gaya surealisme memang bisa cukup dalam menggambarkantentang imajinasi dunia antah-berantah. Karya Agus juga banyak memuatpesan tentang sangkan paraning dumadi atau asal-usul kehidupan manusia.Berhadapan dengan karya-karyanya, bisa saja menemukan maknakesejatian. Makna kemanusiaan, cinta kasih, dan sebagainya. Karya-karyaAgus bagaikan oase bagi pencarian manusia atas hakikat kehidupan. KaryakaryaAgus bisa menjadi muara ketenangan, kedamaian, dan kebahagiaansejati.

Sebagai akademisi karya Agus juga kuat mencerminkan nilai edukatif.Pembelajaran mengenai kehidupan yang kompleks, karyanya pun menjadisalah satu jalan alternatif memahami hidup. Karya-karya Agus sepertimenyodorkan keheningan dan kebeningan, mengedepankan mata batin danrasa yang sangat personal guna menjawab pertanyaan mengenai hakikat jatidiri.

(profil ditulis Februari 2020)

Judul Dokumen Tahun Terbit
Silaturahmi Para Perupa
Liputan Media Massa
1992
Masyarakat-Seniman Gelar 'Borobudur Agitatif'
Liputan Media Massa
2003
Pergelaran 'Borobudur Agitatif' di Galeri Langgeng Magelang
Liputan Media Massa
2003
Dari ASRI ke Monaco Lewat Probosutedjo ?
Liputan Media Massa
1985
Katalog: "Pameran Kesetiakawanan Seni Rupa Indonesia Yogyakarta"
Katalog Pameran
1991
Pameran Seni Budaya Islami
Katalog Pameran
1990
Katalog: Pameran "Seni Untuk Semua"
Katalog Pameran
1994
Katalog Pameran - Transposisi
Katalog Pameran
2007
Muda Lewat, Tua tak Ikut
Tulisan Lepas
1992
Gebu Yogya 1992
Tulisan Lepas
1992
Temu Lintas "Imajinasi Liar"
Liputan Media Massa
Katalog Pameran "Manifesto" 2008
Katalog Pameran
2008
Buku "Perjalanan Seni Lukis Indonesia"
Lain-lain
2004
Katalog Pameran "Biennale Seni Rupa Jakarta IX-1993"
Katalog Pameran
1993
Dokumentasi Foto: Pameran "Biennale Seni Rupa Jakarta IX-1993"
Foto
1993
An Illustration of the Dynamics of the Discussion of Postmodernism and the IX Jakarta Fine Art Biennale
Tulisan Ilmiah
1993
Penggalan Skripsi Agung Hujatnika: Tinjauan Terhadap Perdebatan Biennale Seni Rupa Jakarta XI
Tulisan Lepas
1993
Katalog Biennale VII Dewan Kesenian Jakarta
Katalog Pameran
1987
Media Review - Bienal ke VII Seni Lukis Dewan Kesenian Jakarta : Yang Muda Unggul Teknis dan Idioom
Liputan Media Massa
1987
Media Review - Pameran & Kompetisi Seni Lukis Indonesia, Biennale ke-7 : Mungkinkah untuk Hardi
Liputan Media Massa
1987
Kepintaran Seni Lukis Indonesia
Liputan Media Massa
1989
Catalogue - 1987 Biennale 7 DKJ
Katalog Pameran
1987
Article - Tahun Baru Seni Lukis
Tulisan Lepas
1989
Poster: "Matja Seni-Seni Wali Nusantara"
Poster - Pamflet
2015